Assalamu'alaykum wr wb
Sobat pembaca, tulisan ini ku wakilkan untuk seorang kakak perempuan yang kami dipertemukan oleh iman dan dalam persaudaraan yang abadi, InsyaAllah.
Allah, terimakasih akan segenap pemberian-Mu atas hidup dan menghidupkan, mati dan mematikan.
Begitu indah cara-Mu yaa Rabb, memilih hamba-Mu dalam ujian tiap ujian.
Begitu indah Engkau menenangkan kami dengan firman-Mu, "La yukallifullaahu nafsaan illa wus'ahaa"... Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.
Begitu halus peringatan-Mu dengan firman-Mu, "Dan Kami tidak menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada antara keduanya dengan bermain-main. Kami tidak menciptakan keduanya melainkan dengan haq, tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui." (QS. Ad-Dukhaan, 44: 38-39). "Maka apakah kamu mengira, bahwa sesungguhnya Kami menciptakan kamu secara main-main (saja), dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami?." (QS. Al-Mu'minuun, 23:115).
Begitu syahdu masih menetap di moment Hari Ibu, Engkau menyadarkan kami sebagai seorang anak akan perjuangan Ibu yang menjaga kami dalam 9 bulan di kandungan.
Begitu sangat berterima kasih kepada-Mu, yaa Rabb..
Yang telah menegur diri ini dengan kisah hamba-Mu yang Engkau sayang, Ka Nadia, barakallahu fiik, ka.
Semoga Allah ganti buah cinta kakak dengan kehidupan yang lebih baik.
Teriring salam dan doa untuk bidadari kecil di surga-Nya :)
sangat bagus untuk dibaca
ReplyDeletesirah nabawiyah